Membaca Realitas
728×90 Ads

Vaksinasi Kota Tidore Lampaui Target Nasional

TIDORE (Kalesang) – Capaian Vaksinasi di Kota Tidore Kepulaun, Provinsi Maluku Utara telah melewati capaian target.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tidore Kepulauan, Abd. Majid Do. M. Nur saat diwawancarai diruang kerjanya Rabu (02/03/22) mengatakan Kota Tidore sudah pada kategori aman.

“Target vaksinasi secara Nasional sampai Desember 2021 setiap daerah sudah harus sampai di angka 70% dan alhamdulillah kota Tidore sudah mencapai target itu”. Ungkap Kadinkes

Berdasarkan data yang dihimpun, sejak 2020 lalu hingga Maret 2022 saat ini, secara manual capaian vaksinasi untuk dosis 1 sudah di angka 73,5%, sedangkan dosis 2 sudah mencapai 58%, sedangkan vaksinasi tahap 3 masih di angka 20%.

Selain itu, berdasarkan data di aplikasi peduli lindungi yang terinput menggunakan NIK, vaksinasi dosis 1 mencapai 70,68%, untuk dosis 2 mencapai 45% begitu juga dosis 3 yang berbeda dengan angka data manual.

Ia menjelaskan hal itu dikarenakan sejak awal-awal vaksinasi, kisaran 1000 jiwa yang tercatat mengikuti Vaksinasi secara manual akan tetapi NIK nya belum terdaftar di aplikasi peduli lindungi.

Kadinkes juga mengaku pihaknya berupaya untuk menggandeng dukcapil agar NIK 1000 jiwa itu dideteksi kemudian diinput ke aplikasi peduli lindungi.

“Yang terpenting kami punya data mentahnya, jadi kami akan meminta dukcapil untuk mendeteksi NIK dari 1000 nama tadi dan juga proses input membutuhkan waktu yang agak lama”. Pungkasnya

Selain itu Abd. Majid juga menyampaikan pada 26 Februari hingga 1 Maret 2022 kemarin dinkes mendorong penuh kepada Dandim bersama Danrem yang menanggapi instruksi Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto soal percepatan akselerasi vaksinasi diseluruh Indonesia yang dikeluarkan oleh Pangdam melalui rapat vicon pada Selasa, 15 Februari 2022 malam.

“Kurang lebih 4 hari kegiatan itu dilaksanakan di dua titik yaitu dipintu keluar masuk pelabuhan speed boat tujuan Tidore-Sofifi dan pelabuhan speed boat tujuan Rum-Bastiong”. Tuturnya

Sementara kebijakan terbaru ungkapnya, vaksinasi anak-anak dari usia 6 sampai 11 tahun baru dicapai kisaran 10%. (Tr 04)

Penulis: M Rahmat Syafruddin| Editor: Ibrahim

300×600
728×90 Ads