Membaca Realitas

Situasi Terkini Serangan Rusia ke Ukraina, 8 Maret 2022

JAKARTA (kalesang) – Sudah hampir memasuki dua pekan Rusia masih terus menggempur Ukraina, terhitung sejak 24 Februari 2022 – 8 Maret 2022 hari ini.

Di tengah pertempuran ini, perwakilan kedua negara kembali menggelar perundingan, tapi minim hasil.

Berikut perkembangan situasi terkini serangan Rusia ke Ukraina hingga hari ini:

 

1. PBB: Lebih dari 406 Warga Sipil Tewas di Ukraina

Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR) mencatat lebih dari 406 warga sipil tewas di Ukraina sejak invasi Rusia yang dimulai pada 24 Februari lalu.

Dalam pernyataan yang dikutip CNN, Senin (7/3/2022), OHCHR melaporkan 1.200 warga sipil juga terluka. OHCHR memperkirakan angka sebenarnya kemungkinan “jauh lebih tinggi.”

Angka ini memang terpaut jauh dari data layanan darurat Ukraina yang mencatat lebih dari 2.000 nyawa warga sipil melayang akibat serangan Rusia.

 

2. Tentara Ukraina Klaim Berhasil Rebut Kota Chuhuiv dari Rusia

Militer Ukraina disebut berhasil merebut kembali kendali Kota Chuhuiv di timur laut negara itu dari genggaman tentara Rusia pada Senin (7/3/2022).

Penasihat Presiden Ukraina, Oleksiy Arestovych, mengutarakan klaim itu dalam jumpa pers rutin di Kota Lviv. Namun, Arestovychtak menjelaskan detail kronologi perebutan Chuhuiv yang terletak di wilayah Kharkiv itu.

Sebagaimana dilansir Reuters, Kharkiv memang merupakan salah satu wilayah di Ukraina yang selama ini menjadi target tentara Rusia untuk diduduki.

 

3. Wali Kota Ukraina Tewas Ditembak Rusia saat Bagikan Roti ke Warga

Wali Kota Gostomel, wilayah kecil di dekat Ibu Kota Kyiv, Ukraina, tewas dibunuh Rusia saat membagikan bantuan kemanusiaan kepada warga kota tersebut yang terus terpuruk akibat perang kedua negara.

“Kepala Gostomel, Yuri Illich Prylypko, meninggal saat membagikan roti kepada warga yang lapar dan obat-obatan kepada warga yang sakit.” Demikian pernyataan Kota Gostomel di laman Facebook pada Senin (7/3/2022).

Pemerintah kota tersebut menyatakan, Prylypko ditembak mati bersama dua orang lainnya yang tidak disebutkan identitasnya. Waktu penembakan juga tak dipaparkan dalam pernyataan resmi tersebut.

 

4. Rusia ‘Gencatan Senjata’ demi Evakuasi Warga Sipil Ukraina Hari Ini

Rusia mengumumkan bakal menghentikan serangan atau gencatan senjata sejenak di beberapa kota di Ukraina pada Senin (7/3/2022) untuk memberikan ruang bagi evakuasi warga sipil.

Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa koridor kemanusiaan untuk evakuasi warga sipil itu akan dibuka pukul 10.00 waktu Moskow.

Mulai jam tersebut, Rusia akan menghentikan bombardir guna memberikan waktu untuk evakuasi warga sipil dari Ibu Kota Ukraina, Kyiv, juga Kharkiv dan Sumy.

Para warga yang dievakuasi dari Kyiv kemudian bakal diangkut ke Rusia. Mereka akan mengerahkan pesawat nirawak atau drone untuk memantau proses evakuasi tersebut.

 

5. Dialog Ketiga Rusia-Ukraina Minim Hasil

Di tengah perang ini, delegasi Rusia dan Ukraina menggelar dialog ketiga di Belarus, tapi perundingan itu minim hasil. Salah satu yang dibahas adalah koridor kemanusiaan atau pembukaan jalur evakuasi di sela perang.

“Kami telah mencapai beberapa hasil positif kecil mengenai logistik koridor kemanusiaan.” Ujar penasihat kepresidenan Ukraina, Mikhailo Podolyak, seperti dilansir AFP.

Dia mengatakan konsultasi “intensif” berlanjut pada isu-isu utama mencapai gencatan senjata dalam pertempuran di Ukraina.

 

6. Rusia Tawarkan Gencatan Senjata di 5 Kota di Ukraina

Rusia menawarkan gencatan senjata baru di lima kota mulai pukul 10.00 MSK atau 14.00 WIB pada Selasa (8/3/2022). Namun, Ukraina belum menyetujuinya.

Markas Besar Koordinasi Rusia untuk Respons Kemanusiaan di Ukraina menyatakan, mereka siap membuka koridor evakuasi dari Kyiv, Chernihiv, Sumy, Kharkiv, dan Mariupol.

“Rusia mendeklarasikan gencatan senjata mulai pukul 10 pagi (waktu Moskow) pada 8 Maret, dan siap untuk menyediakan koridor kemanusiaan: dari Kyiv dan pemukiman yang berdekatan ke Federasi Rusia melalui wilayah Republik Belarus ke Gomel.” Demikian pernyataan Rusia, seperti dilansir CNN.

Rusia menawarkan untuk menyetujui rencana koridor evakuasi dengan Ukraina pada pukul 3.00 MSK atau 07.00 WIB, menjelang gencatan senjata yang dimulai pada pukul 10.00 waktu setempat.

Rusia masih terus menggempur Ukraina hingga Selasa (8/3). Di tengah pertempuran ini, perwakilan kedua negara kembali menggelar perundingan, tapi minim hasil.(red)

 

Sumber: cnnindonesia.com