Kolaborasi PARI dan POSSI Tikep Tanam Puluhan Terumbu Karang
TIDORE, (Kalesang) – Dalam Rangka memperingati Hari Ulang Tahun Perhimpunan Radiografer Indonesia (PARI) Maluku Utara Ke 15 Tahun yang jatuh pada tanggal 5 April 2022 lalu. Pengda PARI Provinsi Maluku Utara mengandeng Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Maluku Utara. Dalam kegiatan penanaman terumbu karang di laut lepas Pantai Tugulufa Kelurahan Tuguwaji, Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan. Minggu (20/03/2022).
Kegiatan penanaman karang tersebut, selaras dengan tema yang diusung oleh PARI yakni PARI Peduli PARI Lestari. Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan dan SDM Yakub Husain,
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara Sarbani A. Karim, Ketua Pengurus PARI Maluku Utara, Ketua POSSI Maluku Utara, Ketua POSSI Kota Tidore, Ketua Cabang beserta pengurus PARI Kabupaten-Kota.
Ketua POSSI Tidore Kepulauan, Riri Aisyah Do Taher, dikonformasi terkait kegiatan penanaman terumbu karang yang didorong oleh POSSI dalam Hari Jadi PARI tersebut, menjelaskan dari awal pihaknya bersama Panitia dari PARI berkoordinasi dan mendorong agar dilakukan penanaman karang, dan akhirnya disetujui oleh Panitia.
“jadi ini kolaborasi antara PARI dan POSSI, awalnya kita ngobrol sama mereka saya saran misalnya kalau penanaman karang, dan akhirnya mereka setuju. Kebetulan juga tema kegiatannya PARI Peduli, PARI Lestari,” Jelasnya.
Lanjut Riri, Dirinya juga diberi kesempatan sebagai pembicara. Dimana menurutnya secara kasat mata PARI merupakan perhimpunan yang berhubungan dengan masalah kesehatan dan peralatan Kesehatan. Sementara POSSI sendiri fokusnya ke masalah selam yang berkaitan dengan Laut akan tetapi, dengan adannya kolaborasi semua jadi paham bahwa peduli terhadap lingkungan merupakan tanggung jawab bersama.
“Nah saya itu sempat kagum sekali sama mereka, maksudnya apa hubungannya sih X-Ray, Radiologi, foto Rontgen gitu dengan kami pecinta laut. Saya berbicara tentang perbedaaan itu. Saya sangat apresiasi sama mereka karena, mereka juga sangat peduli dengan lingkungan bukan saja di darat tapi juga di laut,” Ungkapnya.
Dirinya juga mengajak agar seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestraian lingkungan Laut. Dengan tidak merusakn terumbu karang dan membuang sampah di laut.
“kita tau bahwa laut dan karang itu adalah rumah ikan dan biota laut lainnya. Jika tidak dijaga bersama dan menyebabkan kerusakan karang dan pencemaran dilaut otomatis mengancam kehidupan mereka dan juga berdampak pada kehidupa kita,” tutup Anggota DPRD dari Partai Hanura tersebut.
Sementara itu, Ketua PARI Provinsi Maluku Utara Salma Husain mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan dalam menyongsong Hari Jadi PARI Maluku Utara, sebab PARI Maluku Utara terbentuk pada tanggal 5 April tahun 2007. Untuk Indonesia sendiri PARI sudah berumur 65 tahun.
”Organisasi PARI Maluku Utara sudah berdiri sejak 15 Tahun yang lalu dengan anggotannya pada waktu itu berjumlah 17 orang yang dimana radiografernya Cuma hanya ada di Kota Tidore Kepulauan, Kota Ternate dan Kabupaten Halmahera Utara, selain dari itu Kabupaten yang lain belum memiliki radiografer. Ketua Oraganisasi PARI Maluku Utara yang pertama kali berasal dari Kota Tidore Kepulauan yaitu Husain Taher,” Tuturnya.
Penulis: Tim Redaksi| Editor: Wendi Wambes