Sultan Tidore: PT. IWIP Tidak Terbuka dan Abaikan Dampak Lingkungan
TIDORE (kalesang) – Sultan Tidore Husain Alting Sjah nilai PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) kurang terbuka terkait pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) di Maluku Utara dan mengabaikan dampak lingkungan.
Anggota DPD RI meminta agar PT. IWIP harus terbuka kepada masyarakat Maluku Utara, khususnya masyarakat di Pulau Halmahera terkait progres yang sudah dilakukan dalam pengelolaan SDA di Maluku Utara.
“Harus terbuka supaya masyarakat Maluku Utara bisa tahu apa saja yang sudah dilakukan oleh PT. IWIP.” Kata Husain kepada kalesang.id, Kamis (15/7/2022).
Selain itu, Husain menegaskan bahwa penyaluran Corporate Social Responsibility (CSR) harus lebih fokus pada sektor pendidikan di Maluku Utara, terutama masyarakat yang berada di dataran Halmahera.
“Penyaluran CSR kurang fokus pada pengembangan SDM di Maluku Utara. Saat perjalanan menuju Patani, pesisir pantai Halmahera Tengah (Halteng) hampir semuanya tercemar. Belum lagi penataan kawasan areal tambang yang tidak ramah terhadap lingkungan.” Pungkas Husain.(tr-04)
Reporter: M. Rahmat Syafruddin
Redaktur: Junaidi Drakel