TIDORE (kalesang)– Sarana prasarana dan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang kesehatan dan pendidikan terus dioptimalkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara.
Hal tersebut ditegaskan Walikota Tidore Kepulauan Capt, H. Ali Ibrahim saat menghadiri kegiatan survey Akreditasi Rumah Sakit Daerah (RSD) Tidore Kepulauan pada Selasa (7/2/2023).
Dalam sambutannya, Capten mengatakan, peran rumah sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan sangat penting, itu untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pada zaman yang terus berubah dan berkembang ini. Maka pelayanan yang diberikan kepada masyarakat juga harus mengikuti perubahan tersebut, agar sesuai dengan harapan dan kebutuhan.

“Seiring peningkatan pengetahuan dan teknologi yang mempengaruhi pola pikir masyarakat, mereka akan menuntut kepuasan terhadap pelayanan, pada dasarnya mereka berhak mendapatkan pelayanan yang bermutu dan perlindungan yang layak.” Katanya.
Baca Juga: Mobil Truk Bermuatan Minyak Goreng di Ternate Terbalik
Tentu, lanjut Walikota Tidore dua periode itu, RSD Kota Tidore Kepulauan sebagai salah satu sarana pelayanan publik yang wajib memenuhi standar pelayanan Rumah Sakit, yang mana hal itu dipengaruhi oleh sejumlah aspek, salah satunya kinerja tenaga kesehatan (nakes).
“Nakes di RSD Tidore berkewajiban mematuhi standar profesi dan selalu memperhatikan hak pasien. Karena hal itu menjadi salah satu upaya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.” Tuturnya.
Politisi PDI-Perjuangan Maluku Utara itu menambahkan, pihaknya sangat mendukung pembangunan daerah, khsusnya pada bidang kesehatan dan pendidikan.
Baca Juga: Keluarga ASN yang Meninggal Dunia di Kamar Kos Tolak Autopsi
“Selama kepemimpinan saya dan Wakil Walikota Muhammad Sinen di periode pertama maupun periode kedua, selalu memprioritaskan pembangunan, terutama sarana dan prasarana serta SDM RSD ini.” Ucapnya.

“Setiap tahun Pemda telah mengirimkan para dokter spesialis untuk melanjutkan sekolah, supaya ketika kembali nanti dapat meningkatkan SDM di RSD Kota Tidore.” Sambungnya.
Sementara itu, Tim Survey Akreditasi Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI) dr. Dewi Gathmyr mengatakan, salah satu ujung tombak rumah sakit adalah kualitas SDM yang memadai. Sebab ketikan kualitas itu terpenuhi, maka dapat melakukan berbagai inovasi yang dapat memberikan hasil untuk daerah.
“Kami melihat RSD Tidore ini sudah sangat bagus, namun perlu ditingkatkan lagi inovasi yang ada, kami juga sangat mengapresiasi Pemda dan RSD Tidore karena sebagian besar para dokter spesialis merupakan putra-putri daerah.” Tandasnya.
Editor: Junaidi Drakel

