TERNATE (kalesang) – Caption text yang disebar melalui akun resmi milik Dinas Perhubungan Kota Ternate (Dishub), Maluku Utara, pada Kamis 30 Mei 2024 dinilai mengandung unsur provokatif.
Pasalnya, captioan text tersebut sengaja membangun opini untuk membenci Organisasi Sopir Lintas Penyebrangan (ASLP) Sulawesi Utara dan Kerukunan Sopir Lintas (KSL) Maluku Utara.
Alhasil, unggahan dengan narasi “contoh kendaraan yang bayar pajak, uji kendaraannya di luar Ternate, Maluku Utara masuk gunakan jalan dan parkir asal-asalan dalam wilayah Ternate menuai kritikan.
“Narasi tersebut secara tidak langsung Dishub Kota Ternate sengaja bangun opini terhadap masyarakat agar bisa membenci kami.” Tegas Sekretaris ASLP Sulawesi Utara, Hong Sumbala, Minggu (2/6/24).
Hong menuturkan, keberadaan mereka di Maluku Utara itu untuk membawa 9 bahan pokok atau kebutuhan masyarakat hingga bahan bangunan yang disuplai langsung ke Halmahera.
“Kami datang bukan untuk parkir di sini. Kami hanya membongkar bahan-bahan tersebut. Jadi kalau ada keselahan kemacetan seharusnya Dishub Ternate datang dan tegur secara baik. Bahkan kalau salah ditindak saja.” Ungkapnya.
Sementara, terkait penertiban, lanjut Hong, pihaknya sangat mendukung kinerja dari Dishub Kota Ternate demi kelancaran dan kepentingan orang banyak khususnya di Maluku Utara.
“Kalau soal penertiban terkait parkiran yang dilakukan Dishub Kota Ternate itu kita sangat mendukung demi kepentingan orang banyak.” Ucapnya.
Atas hal itu, Hong menambahkan, pihaknya meminta agar Dishub Kota Ternate segera lakukan klarifikasi secara terbuka di publik bahwa unggahan dengan caption text seperti itu adalah salah.
“Kami minta Dishub Kota Ternate segera lakukan klarifikasi terkait unggahan tersebut.” Tandasnya.
Hingga berita ini dipublis, Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate, Mochtar Hasim belum dapat dikonfirmasi.
Reporter: Juanda Umaternate
Redaktur: Yunita Kaunar