Diskoperindag Kepsul Janji Cari Solusi untuk Pelaku UMKM

SANANA (kalesang) – Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Provinsi Maluku Utara berjanji mencari solusi untuk 48 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Kepala Dinas (Kadis) Koperindag Kepsul, Djena Tidore mengatakan, UMKM itu terbagi menjadi dua kategori, yaitu olahan makanan dan anyaman. Ad tiga desa yang melakukan anyaman, yakni Desa Waigai, Kecamatan Sulabesi Selatan, Desa Bega, Kecamatan Sulabesi Tengah dan Desa Auponhia, Kecamatan Mangoli Selatan.

“Setelah saya turun ke desa-desa ternyata di sana sejumlah kelompok UMKM terkendala di pemasaran. Maka dari itu kami bakal mencari solusi untuk melakukan pemasaran.” Kata Djena kepada kalesang.id, Senin (13/6/2022).

Untuk itu, Djena menambahkan, pihaknya tahun ini bakal membangun sorum atau tempat menyediakan segala bentuk anyaman dari kelompok UMKM. Di tahun ini Diskoperindag ada anggaran yang dikucurkan dari APBN sebesar Rp400 juta.

“Biar sederhana, tapi paling tidak kita bisa menyiapkan tempat, supaya kelompok UMKM jangan lagi merasa repot apalagi berjualan di jalan-jalan.” Ujarnya.

Target pembangunan sorum tersebut diperkirakan Desember 2022 sudah siap. Sebab, Djena sendiri telah berjanji ke sejumlah kelompok UMKM.

“Saya bilang kalian buat saja anyaman baik itu dari rotan maupun bambu, nanti kita dari dinas beli sesuai dengan harga yang ditentukan. Sebenarnya prodaknya bagus-bagus, kita kalah kemasan. Setelah uji petik di lapangan, saya inisiatif sediakan rumah kemasan.” Pungkasnya.(tr-02)

Reporter: Karman Samuda

Redaktur: Junaidi Drakel