Gelar Raker PPSI di Makassar, Berikut Sejumlah Program yang Dilahirkan
TERNATE (kalesang) – Rapat Kerja (Raker) Perkumpulan Prodi Sejarah Se-Indonesia (PPSI) yang berlangsung di Program Studi Ilmu Sejarah, FIB Universitas Hasanuddin, Makassar menghasilkan beberapa program.
Hal tersebut disampaikan, Ketua Prodi Ilmu Sejarah, Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Jainul Yusup, dimana Raker yang berlangsung selama dua hari tersebut melahirkan program yang membantu pengembangan prodi ilmu sejarah kedepan.
Jainul mericinkan beberapa program tersebut yakni setiap minggu diadakan diskusi buku, terutama karya dosen ilmu sejarah, pendidikan sejarah dan pendidikan peradaban Islam, kuliah tamu melalui daring.
“Ada juga penerbitan buku teks dalam hal ini buku Teori dan Metodologi Sejarah, pengantar Sejarah Indonesia, Pengantar Ilmu Sejarah yang akan diterbitkan oleh PPSI.” Ucap Jainul saat dihubungi kalesang.id, Minggu (19/6/2022).
Selain itu kata Jainul, PPSI akan melakukan penguatan riset anggota PPSI dengan workshop kolaboratif riset sejarah, workshop luaran riset sejarah, hingga bermanfaat untuk semua orang.
“Terdapat juga lima mata kuliah yang direkomendasikan forum PPSI, yaitu pengantar ilmu sejarah, pengantar sejarah indonesia, metode sejarah, historiografi, dan dasar teori dan metodologi sejarah.” Sebut Jainul.
Lanjutnya, PPSI akan berkoordinasi dengan Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) dan asesor dari dosen sejarah, untuk membicarakan terkait Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) sejarah hingga kedepan membantu akreditasi prodi sejarah di seluruh Indonesia.
Sekadar diketahui, setelah pembukaan Raker, PPSI juga melaunching website resmi, dimana oleh Ketua Umum PPSI, Dr. Ilham Daeng Makelo dan pembina Prof. Dr. Budi Agustomo, M.Hum, berisi informasi dan pengembangan ilmu pengetahuan, Prodi dan organisasi.
“Kegiatan di akhiri dengan penandatanganan Memorandum of Action (MOA), oleh prodi-prodi Se Indonesia dengan PPSI untuk pengembangan prodi. dalam bidang tridharma perguruan tinggi.” Tukas Jainul sembari mengatakan hal itu untuk pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. (m-01)
Reporter: Rahmat Akrim
Redaktur: Wawan Kurniawan