Membaca Realitas

Jelang Idul Adha Kadistan Ternate Ingatkan Pengumpul Ternak

TERNATE (kalesang) – Jelang Idul Adha yang jatuh Sabtu (9/6/2002) kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Kota Ternate, Thamrin Marsaoly kembali mengingatkan pengumpul hewan ternak di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara.

Ia meminta para pengumpul hewan ternak agar tidak menempatkan ternak di tempat yang dilarang seperti pekuburan, jalan raya.

“Kalau bisa diikat di tempat yang aman hingga tidak menggangu aktivitas pengguna jalan dan  menghindari penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).” Jelas Thamrin.

Katanya saat ini wabah PMK sudah masuk dalam kategori bencana, makanya pemerintah pusat menyerahkan penanganan secara menyeluruh ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dikarenakan telah menjadi bencana nasional.

“Kita di Distan Kota Ternate, tinggal menunggu arahan selanjutnya.” Ucap Thamrin saat diwawancarai kalesang.id, Senin (27/6/2022).

Mantan Kabag Humas Kota Ternate itu juga memastikan, seluruh pintu masuk yang ada di Kota Ternate dijaga ketat, baik ternak yang masuk dari luar daerah maupun keluar dari Kota Ternate selalu dipantau.

Distan Kota Ternate juga telah membentuk tim untuk melakukan pemantauan.

“Kami sudah membentuk tim, dan tetap pantau setiap waktu, termasuk di masjid yang akan menyelenggarakan potong kurban.” Pungkas Thamrin.

Sebelumnya, Pemerintah Pusat (Pempus) menggelar rapat terbatas untuk mengeluarkan sejumlah kebijakan terkait penanganan PMK, dimana pemerintah akan melarang hewan hidup terutama sapi untuk bergerak di daerah yang terdampak PMK.

Pada kesempatan itu juga pemerintah pusat mengatakan akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) penanganan PMK yang akan dipimpin oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto bersama dengan sejumlah kementerian dan lembaga terkait.

Dalam keterangan yang disampaikan Suharyanto bahwa, pihaknya akan melaksanakan rapat-rapat koordinasi dan turun ke daerah, khususnya daerah-daerah yang masuk zona merah.

“Mohon dari aparat pemerintah daerah, para gubernur, bupati, walikota menyiapkan sehingga kita bisa bersama-sama menangani penyakit mulut dan kuku pada ternak di negeri kita ini secepat mungkin.”Pinta Suharyanto. (m-01)

 

 

Reporter : Rahmat Akrim

Redaktur: Wawan Kurniawan