Membaca Realitas

Mati Mesin, Satu Long Boat Asal Tobelo Dikabarkan Hanyut

TERNATE (kalesang) – Sebuah Long Boat dengan Person On Boat (POB) sebanyak 4 orang mengalami mati mesin di perairan Pulau Meti, Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Provinsi Maluku Utara.

Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman melalui Kasubag Humas Basarnas Ternate Iksan M. Nur menyebutkan bahwa, Long Boat tersebut diketahui berangkat dari Tobelo menuju perairan Pulau Meti untuk memancing ikan pada Sabtu, (2/7/2022) pukul 21.45 WIT.

Kemudian, sekitar pukul 23.00 WIT, terjadi hujan deras dan korban memutuskan untuk kembali ke Tobelo, hanya saja mesin Long Boat mati dan hingga saat ini 4 orang korban masih hanyut dan terombang ambing disekitar koordinat 1°38’12″N/ 128°01’49″E.

“Pos SAR Tobelo mendapat laporan tersebut pada Minggu, (3/7/2022) pukul 00.25 WIT, dari bapak Taufik (korban) melalui via seluler. Dari situ, langsung mempersiapkan tim dan peralatan.” Kata Fathur dalam keterangan tertulisnya yang diterima kalesang.id, Minggu (3/7/2022).

Lanjutnya, pukul 00.35 WIT, Tim SAR gabungan diberangkatkan menuju koordinat Last Know Position (LKP) dengan menggunakan RIB 03 Tobelo untuk melakukan pencarian terhadap korban dengan jarak dari Pelabuhan Tobelo ke LKP duga 5.5 Nautical Mile (NM).

“Adapun data korban yakni Taufik (26), Sur (24), Zainudin (22), Ari (29). Seluruh korban berasal dari Tobelo.” Terang Fathur.

Sementara unsur yang terlibat dalam proses pencarian yakni, Tim Rescue Pos SAR Tobelo, Pos Polairud Tobelo dan Pos AL Tobelo, dimana hingga berita ini dipublish Tim gabungan tersebut sementara proses pencarian. (m-01)

 

 

Reporter: Rahmat Akrim

Redaktur: Wawan Kurniawan