Operasi Pencarian Remaja asal Desa Sambiki Dinyatakan Hilang Akhirnya Ditutup
TERNATE (kalesang) – Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate resmi menutup operasi pencarian terhadap Ul Ajam (14) yang jatuh dari perahu katinting saat pergi memancing di Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman mengatakan, pencarian sudah dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) Basarnas yaitu selama 7 hari, namun hasil masih nihil sehingga operasi SAR pun ditutup dan korban dinyatakan hilang.
“Tim Sar Gabungan pun telah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban.” Ucap Fathur, Selasa, (12/7/2022)
Fathur mengemukakan, dihari ke tujuh, Tim SAR gabungan melakukan pencarian sejak pagi hingga sore hari dengan melakukan penyisiran dipesisir Desa Sambiki dan Pesisir Desa Laiwui.
Dikatakan, Tim SAR gabungan juga telah memapelkan kepada kapal atau nelayan yang melintas di Perairan Obi ataupun sekitarnya terkait jatuhnya korban.
“Operasi SAR dapat dibuka kembali apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.” Tutup Fathur.
Berita Terkait : Hingga Hari ke-4, Remaja yang Jatuh dari Perahu Ketinting Belum Ditemukan
Seperti diketahui, korban bersama saudaranya Qisman Sahut pergi memancing ikan pada Selasa, (5/7/2022) sekitar Pukul 06.30 WIT, dengan menggunakan perahu ketinting di sekitar Perairan Desa Sambiki.
Kemudian, pada pukul 07.00 WIT, mereka tiba di spot pemancingan dan berselang beberapa menit saudara korban Qisman Sahut tidak melihat lagi keberadaan korban di atas perahu. (m-01)
Reporter: Rahmat Akrim
Redaktur: Wawan Kurniawan
