Dibangun Pakai APBD Rp4 Miliar, Proyek Fasilitas Pendukung Swering Desa Mangon Mubazir
SANANA (kalesang) – Keberadaan fasilitas pendukung di kawasan swering Desa Mangon, Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara terlihat mubazir.
Bagaimana tidak, amatan kalesang.id, Minggu (12/6/2022), seluruh bangunan yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kepulauan Sula tahun 2019 dan 2020 senilai Rp4 miliar lebih itu, dibiarkan rusak tanpa difungsikan hingga saat ini.
Selain itu, tampak fasilitas seperti toilet dan wastafel terlihat rusak. Bahkan, kurang lebih 20 bilik yang terbuat dari kayu mulai kumuh dan dipenuhi sampah. Begitu juga dengan tambatan diarea tersebut dalam kondisi yang sama. Papan rusak dan satu item pekerjaan belum selesai dikerjakan.
BACA JUGA: Komisi III DPRD Sula Rencanakan Tinjau Puskesmas Fuata
Mirisnya, fasilitas ini baru dibangun pada tahun 2020 kemarin, dan sekarang menjadi tempat tongkrongan anak muda untuk meneguk minuman keras.
Padahal, kondisi ini sudah diketahui oleh Komisi III DPRD Kepulauan Sula saat meninjau lokasi proyek tersebut pada, Selasa (9/3/2021) lalu.
Berdasarkan hasil penelusuran data yang diperoleh kalesang.id menyebutkan, bangunan tersebut dibangun secara bertahap pada tahun 2019 dan 2020.
Tahap pertama dikerjakan oleh CV Permata Membangun dengan nilai kontrak sebesar Rp1.499.972.170,03 miliar. Nomor kontrak 910.916/641/38.CK/DPUPRPKP-KS/VI/2019. Semenatar tahap kedua dikerjakan oleh CV Sarana Mandiri dengan nilai kontrak sebesar Rp2.699.982.128,27.(tr-02)
Reporter: Karman Samuda
Redaktur: Zulfikar