Komisi III DPRD Sula Rencanakan Tinjau Puskesmas Fuata
SANANA (kalesang) – Komisi III DPRD Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara(Malut) merencanakan meninjau langsung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Desa Fuata yang dikabarkan biaya operasional mobil ambulance dibebankan kepada tiap pasien.
Hal ini disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kepulauan Sula, M. Natsir Sangadji kepada kalesang.id, Minggu (12/6/2022).
Menurutnya, kabijakan Kepala Puskesmas Fuata, Ikbal Soamole tentang tiap pasien membayar biaya BBM untuk ambulance adalah salah. Sebab, didalam Permenkes sudah mencantumkan anggaran yang namanya Bantuan Operasional Kesehatan (BOK).
BACA JUGA: Dibangun Pakai APBD Rp4 Miliar, Proyek Fasilitas Pendukung Swering Desa Mangon Mubazir
“Jadi setahu saya salah satunya adalah biaya operasional. Masa antar pasien biaya BBM ditanggulangi oleh keluarganya. Kan, namanya saja operasional maka sudah termasuk dalam rujukan pasien.” Jelasnya via WatsApp.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra itu meminta kepada Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Sula, Suryati Abdullah agar bisa memberikan peringatan kepada Ikbal Suamole selaku Kepala Puskesmas tersebut untuk tidak lagi menerapkan kebijakan tersebut.
Ia menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya bakal turun meninjau seluruh Puskesmas di Kepulauan Sula.
“Insya Allah, katong (kami) Komisi III ada jadwal ke seluruh puskesmas ingin memastikan tenaga kesehatan dan pelayanan diseluruh puskesmas yang ada di Kepulauan Sula. Sudah tentu Puskesmas Fuata juga tidak menutup kemungkinan kami turun langsung mengecek agar informasi tersebut bisa berimbang.” Tandasnya.(tr-02)
Reporter: Karman Samuda
Redaktur: Zulfikar
