Gegara BBM, Motoris Speed Boat Ternate-Sofifi Gelar Aksi
SOFIFI (kalesang) – Rabu, (31/8/2022), puluhan motoris speed boat rute Ternate-Sofifi menggelar aksi mogok dan boikot jalan di depan Pelabuhan Semut Mangga Dua, Ternate, Maluku Utara.
Amatan kalesang.id, aksi itu dimulai sekira pukul 08:00 hingga 09:24 WIT. Selain spara motoris, para buruh pelabuhan dan anak buah spdboat memadati ruas jalan.
Sejumlah peserta aksi mengancam untuk kosongkan pelabuhan, mereka juga membakar ban di tengah jalan raya.
Akibatnya, ratusan penumpang yang mayoritas ASN yang hendak menyeberang ke Sofifi yang terlantar.
Mereka mendesak pemerintah untuk turun tangan mengatasi sulitnya mendapatkan Bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak tanah, karena sebagian besar mesin speedboat masih menggunakan minyak tanah.
Ongen Pattimura, salah satu pengurus koperasi Mutiara Mangga Dua yang menjadi agen Speed Boat jurusan Ternate-Sofifi menegaskan aksi yang dilakukan para motoris itu bertalian dengan persoalan kelangkaan minyak tanah yang menyebabkan speedboat tidak bisa broperasi.
“Jadi tuntutan kita agar ada penyaluran minyak tanah ke Pelabuhan Semut.”Kata Ongen usai hearing bersama Kapolres Ternate, dan pihak kelurahan Mangga Dua di lokasi aksi.
Ongen menuding jika kurangnya stok minyak tanah bukan disebabkan kekurangan stok dari Pertamina, namun selama ini kebutuhan miyak tanah hanya bergantung ke pengecer. Nah, karena saat ini karena banyak operasi yang dilakukan polisi, maka para pengecer liar khawatir untuk memasukan minyak tanah ke Pelabuhan Semut.
“Jadi dari situlah yang bikin minyak tanah sulit dapat.” Ungkapnya sembari meminta harus ada solusi dari pemerintah, dan bukan hanya melakukan penertiban semata.
Yang menjadi masalah kata Ongen, jika sulit memperoleh BBM, maka harga akan naik. Hal ini nantinya juga akan berpngaruh kenaikan tariff speedboat.
“Padahal harga speedboat sejak 2016 hingga saat ini mengacu pada SK Gubernur Rp50.000 orang.”Beber Ongen.
Setelah menyampaikan aspirasi, para motoris kembali menjalankan aktivitas seperti biasanya.(tr-08)
Reporter : M. Rifdi Umasangadji
Redaktur : Wawan Kurniawan
