Membaca Realitas

Peringati Dies Natalis, Pascasarjana Unkhair Ternate Gelar Seminar Nasional

Fokus ke Hukum Lingkungan dalam Sektor Tambang

TERNATE (kalesang) – Memperingati Dies Natalis ke-14, Pascasarjana Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, menggelar kegiatan seminar nasional, di Aula Nuku Rektorat kampus II Unkhair, Kelurahan Gambesi. Senin (6/2/2023).

Kegiatan mengusung tema.”Prespektif Hukum Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan Dalam Dinamika Sektor Pertambangan di Indonesia”.

Selain itu, menghadirkan empat narasumber yakni Prof. DR. Husen Alting dosen Hukum Unkhair, DR. Aziz Hasyim dosen ekonomi Unkhair, Dekan Sekolah Pascasarjana UNDIP Semarang, DR. RB.Sularto, SH,M.Hum. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Ir. Saiful Turui.

Direktur Pascasarjana Unkhair Ternate, Prof. Dr. Wahab Hasyim dalam sambutanya mengatakan, program Pascasarjana Unkhair Ternate saat ini telah berusia 14 tahun, dengan mengelola 8 Program Studi (Prodi) strata dua (S2) dan 1 Prodi strata tiga (S3).

Program Pascasarjana Ukhair Ternate selalu bertekat neningkatkan prestasi karya untuk daerah bangsa dan kemanusiaan, sejak berapa tahun ini Pascasarjana telah mengembangkan sayapnya diseluruh Kabupaten/dan Kota di Provinsi Maluku Utara.

“Tujuanya Pascasarjana Unkhair Ternate turut mengambil peran dalam proses pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Malut.” Ungkap Wahab.

Kata dia, rangkaian Dies Natalis Pascasarjana Unkhair Ternate ke-14 tahun 2023 ini, diikuti sebanyak 8 Prodi S2 dan 1 Prodi S3 beserta jajaran dengan membuat berapa kegiatan yakni.

“Kegiatan sosial dengan pembagian sembako di kampus, kegiatan seminar nasional, dan dilanjutkan desiminasi hasil penelitian dari mahasiswa Pascasarjana Unkhair.” Kata Wahab yang juga mantan Wakil Rektor (Warek) II Unkhair ini.

Sementara itu, Rektor Unkhair Ternate, Dr. M. Ridha Ajam menambahkan, sektor pertambang menjadi isu dibeberapa tahun terakhir sangat luar biasa karena banyak muncul perhatian publik.

“Kita di Unkhair Ternate sebenarnya secara personal telah membicarakan problem ini di luar sana, kemudian pertama kali secara institusional membicarakan lewat seminar di tahun sebelumnya.”Sebut Rektor.

Kata dia, diskusi atau seminar yang digelar secara institusional ini harus dilandasi dengan kajian hasil studi utama, hingga melalui seminar ini banyak penyajian data yang betul-betul berkualitas.

“Kita berharap data yang disampaikan dalam seminar ini dari sisi analisis bersumber dari mereka yang memiliki kompetensi, sehingga yang keluar adalah pandangan-pandangan institusional dan dapat di pertanggung jawabkan.” Tutup Rektor. (tr-02)

 

Reporter: Dedi Sero-Sero
Redaktur: Wawan Kurniawan