Membaca Realitas
728×90 Ads

Sekolah Kedinasan PKN STAN Dibuka, Maluku Utara Masuk Wilayah Afirmasi

Berikut Persyaratan Pendaftaran

TERNATE (kalesang) – Salah satu sekolah kedinasan yakni Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN) membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru tahun 2023.

Pendaftaran penerimaan mahasiswa baru PKN STAN dibuka 1 – 30 April 2023 dan hasil seleksi administrasi akan diumumkan pada tanggal 26 Juni 2023 yang kemudian dilanjutkan dengan seleksi tertulis.

PKN STAN merupakan perguruan tinggi kedinasan dibawah Kementerian Keuangan yang menyelenggarakan pendidikan vokasi di bidang keuangan negara. Yang terdiri dari 3 program studi yakni D-IV Akuntansi Sektor Publik, D-IV Manajemen Keuangan Negara, dan D-IV Manajemen Aset Publik.

Kuota mahasiswa PKN STAN tahun ini sebanyak 1.100 mahasiswa. Terdapat 3 jalur penerimaan mahasiswa baru yang dibuka pada tahun 2023 ini, yaitu jalur regular, jalur afirmasi kewilayahan, dan jalur pembibitan.

Jalur Reguler merupakan jalur penerimaan mahasiswa baru dari seluruh wilayah di Indonesia yang ditujukan untuk mengisi kebutuhan pegawai Kementerian Keuangan, Kementerian/Lembaga lainnya, atau Pemerintah Daerah. Kemudian, Jalur Afirmasi Kewilayahan merupakan jalur yang dikhususkan untuk putra-putri dari wilayah afirmasi untuk mengisi kebutuhan pegawai Kementerian Keuangan Kementerian/Lembaga Lainnya, atau Pemerintah Daerah yang diutamakan pada wilayah afirmasi tersebut. Sedangkan, Jalur pembibitan menjadi jalur penerimaan baru pada tahun ini yang terbuka untuk mahasiswa baru pada daerah kerjasama pembibitan untuk mengisi kebutuhan pada instansi pemerintah daerah asal.

Terdapat 5 Provinsi yang termasuk pada wilayah Jalur Afirmasi, yakni Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Persyaratan pendaftaran PKN STAN pada tahun 2023 ini yaitu:

1. Lulusan tahun 2022 dan sebelumnya atau calon lulusan tahun 2023 semua SMA atau sederajat.

2. Untuk jalur regular dan afirmasi kewilayahan bagi lulusan tahun 2022 dan sebelumnya, memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00. Atau bagi calon lulusan tahun 2023, memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen pengetahuan pada 5 semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI serta semester gasal kelas XII) tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00.

Dengan ketentuan pada saat pendaftaran ulang, yang bersangkutan telah dinyatakan lulus dan memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00.

3. Untuk jalur pembibitan bagi lulusan tahun 2022 dan sebelumnya, memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 75,00 dengan skala 100,00 atau bagi calon lulusan tahun 2023, memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen pengetahuan pada 5 semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI serta semester gasal kelas XII) tidak kurang dari 75,00 dengan skala 100,00.

Dengan ketentuan pada saat pendaftaran ulang yang bersangkutan telah dinyatakan lulus dan memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 75,00 dengan skala 100,00.

4. Usia maksimal per 1 September 2023 adalah 21 tahun. Artinya, calon peserta yang lahir sebelum 1 September 2002 tidak diperkenankan untuk mendaftar dan usia minimal per 1 September 2023 adalah 14 tahun.

5. Memiliki nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) Tahun 2023 Tes Potensi Skolastik (TPS) minimal 600, Tes Bahasa Indonesia minimal 550, Tes Bahasa Inggris minimal 450, dan Tes Penalaran Matematika minimal 500 bagi peserta jalur reguler.

Memiliki nilai TPS minimal 400, Tes Bahasa Indonesia minimal 375, Tes Bahasa Inggris minimal 325, dan Tes Penalaran Matematika minimal 325 bagi peserta jalur afirmasi kewilayahan. Sedangkan peserta jalur pembibitan tidak disyaratkan memiliki nilai UTBK-SNBT.

6. Sehat jasmani dan rohani serta bebas dari ketergantungan napza (narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya).

7. Bagi pria tidak bertato atau bekas tato dan tidak bertindik atau bekas ditindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali karena ketentuan agama atau adat.

8. Bagi wanita tidak bertato atau bekas tato dan tidak ditindik atau bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak bertindik atau bekas tindik di telinga lebih dari 1 pasang telinga kiri dan kanan.

9. Belum pernah menikah atau kawin dan bersedia untuk tidak menikah atau kawin selama mengikuti pendidikan.

10. Peserta tidak pernah dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru PKN STAN pada tahun-tahun sebelumnya.

11. Bagi calon pendaftar yang ingin mengikuti program afirmasi terdapat persyaratan tambahan yang perlu dipenuhi yaitu memiliki surat keterangan dari SMA atau yang sederajat yang menyatakan bahwa peserta merupakan peserta Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Provinsi Papua dan Papua Barat.

Serta memiliki garis keturunan orang tua, ayah atau ibu kandung asli kota/kabupaten afirmasi yang dipilih.

Sedangkan bagi peserta afirmasi non-ADEM Papua dan Papua Barat, persyaratan yang perlu dipenuhi yaitu telah menyelesaikan SD/sederajat, SMP/sederajat, dan SMA/sederajat di kota/kabupaten afirmasi yang dipilih serta memiliki garis keturunan orang tua, ayah atau ibu kandung asli kota/kabupaten afirmasi yang dipilih.

12. Khusus jalur pembibitan ditambahkan persyaratan tambahan yang dibutuhkan yaitu berdomisili pada kota/kabupaten pembibitan yang dipilih dan memiliki orang tua (ayah atau ibu kandung) lahir di kota/kabupaten yang melaksanakan kerja sama pembibitan yang dipilih.

 

Reporter: Sitti Muthmainnah
Redaktur: Wawan Kurniawan

728×90 Ads