Spektakuler, Launching PBKR 2024 Digelar di Landmark Kota Rempah
TERNATE, (Kalesang) – Launching Pekan Budaya Kota Rempah akhirnya usai digelar dengan spektakuer pada akhir pekan kemarin, Sabtu 13 Juli 2024 di Landmark Ternate. Ditengah lautan manusia, para musisi lokal Maluku Utara hingga dari kota Musik Ambon Manise berhasil tampil memukau dengan sederet daftar karya lagu yang menghibur.
Seperti penampilan musisi dan seniman lokal Randi Husain, Djipeng, Qa’iro, Arif Taslim, Nomat hingga penampilan musik teatrikal dari Sukarman Hirto atau lebih dikenal dengan Bang Popay.
Suasana semakin menjadi seru ketika disuguhi lirik-lirik bernuansa kegalauan kaum milenial dengan aksi panggung sang musisi asal kota musik Ambon Manise, Fresly Nikijuluw. Para pengunjung milenial nampak dibuat tak berdaya sembari sesekali berteriak histeris seolah menjadi bagian dari makna lirik lagu sang vokalis tatkala menyaynyikannya pada malam launching Pekan Budaya Kota Rempah 2024 dengan tema “Merawat Tanah Leluhur” tersebut.
Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XXI, Kuswanto, S.S., M.Hum mengungkapkan bahwa kegiatan Pekan Budaya Kota Rempah yang digelar tersebut sesuai dengan tugas Balai Pelestarian Kebudayaan yang di bidang pelestarian kebudayaan dengan unit kerja/instansi, lembaga, dan masyarakat.
Sebagaimana kolaborasi yang dilaksanakan pada momentum saat ini, yang bertujuan untuk melakukan promosi kebudayaan di wilayah kerja BPK XXI kepada khalayak umum di Maluku Utara dan juga melakukan internalisasi nilai-nilai kebudayaan kepada masyarakat.
“dengan adanya Pekan Budaya Kota Rempah diharapkan dapat membangun karakter dan kepribadian yang berkebudayaan diantaranya dengan menghidupkan rasa saling memiliki terhadap kebudayaan nasional maupun lokal sebagaimana tema pelaksanaan kegiatan ini, yaitu Merawat Tanah Leluhur.”tuturnya
Lebih lanjut menurut Koeswanto untuk pelaksanaannya launching Pekan Budaya Kota Rempah sendiri digelar pada malam ini. Namun, pelaksanaannya dengan berbagai rangkaian acara menarik akan dilaksanakan pada dua lokasi kegiatan yaitu di benteng Tore dan Pantai Tugulufa Kota Tidore Kepulauan.

“nantinya kita akan mengangkat kearifan lokal Kabata (nyanyian syair puitis), serta Festival Kebudayaan yang terdiri dari pameran budaya, pemutaran Bioling atau Bioskop Keliling, dan berbagai jenis lomba permainan tradisional lain yang menarik tentunya.”Jelasnya
Wali kota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya kerjasama untuk memperkuat identitas dan mensukseskan agenda-agenda pemajuan kebudayaan di Ternate dan Tidore yang kaya akan sejarah dan khazanah budayanya.
Tauhid pun mengapresiasi pelaksanaan launching program Pekan Budaya Kota Rempah yang dilaksanakan oleh pihak Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XXI pada malam tadi yang pelaksanaannya kegiatan utamanya akan berlangsung di Tidore mendatang.
“Hal ini dipandangnya sebagai sebuah langkah nyata dan penting nntuk merawat tanah leluhur yang memiliki perjalanan kesejarahan yang teramat panjang dan berjaya dimasa lalu serta memiliki peluang dan kesempatan untuk mengembalikan kejayaan masa lalu tersebut sebagai negeri rempah yang dikunjungi oleh bangsa-bangsa di dunia sebagaimana yang dilakukan saat ini oleh pemerintah kota Ternate sebagai Kota Rempah dan demikian halnya oleh Kota Tidore Kepulauan.” Ungkapnya.
Hadir pula pada kesempatan ini, Pj. Gubernur Maluku Utara (Syamsudin Abd Kadir), Kabinda Maluku Utara Brigjen TNI (Beny Bintoro), Kepala Perwakilan DPD RI (Dedy Suranto), Danlanal Ternate Kol Laut (P) Supriadi, Kapolres Ternate (AKBP Nicko Irawan) dan Dandim 1501 Ternate Kolonel Arm. (Adietya Yuni Nurtono), Kepala RRI Ternate (Agus Rusmin Nuryadin dan Asisten III Setda Pemkot Tidore Kepulauan serta Wakil Rektor Unkhair Ternate (Abdul Kadir Kamaludin).
Reporter: Djuanda Umaternate
Editor: Wendi Wambes