TERNATE (kalesang) – Kegiatan Pelatihan Potensi SAR Pertolongan di Permukaan Air (Water Rescue) yang digelar Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate di Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara (Malut) resmi ditutup.
Kegiatan ini dimulai Selasa, (8/3/2022) dan ditutup Minggu (13/3/2022) ini. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Kepulauan Sula, M. Saleh Marasabessy di Hotel Beliga, Desa Fagudu Kepulauan Sula, Malut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Muhamad Arafah mengungkapkan, penyelenggaraan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas bidang Pencarian dan Pertolongan.
Secara geografis, wilayah Malut cukup luas dengan daerah perairan serta cuaca yang cepat berubah, yang berpotensi terhadap terjadinya kecelakaan pelayaran, penerbangan, bencana dan musibah lainya.
“Tugas pencarian dan pertolongan merupakan tugas kita bersama, setiap orang punya kewajiban untuk memberikan pertolongan kepada orang lain yang sedang tertimpa musibah/bencana.” Ujar Arafah dalam sambutan acara penutupan di pantai Wisata Pastina, Minggu (13/3/2022).
Sehingga itu diperlukan pembinaan terhadap personel yang akan terlibat dalam suatu operasi pencarian dan pertolongan, baik berupa bekal pengetahuan dan keterampilan sar ataupun latihan pencarian dan pertolongan gabungan karena tugas pencarian dan pertolongan sangatlah berisiko.
“Harapan kami, melalui pelatihan potensi pencarian dan pertolongan ini dapat menghasilkan semangat kemanusiaan, kesatuan pola pikir tindak yang sama untuk memberikan pelayanan pencarian dan pertolongan seoptimal mungkin.” Harapnya.
Arafah juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut.
“Baik kepada para peserta, team instruktur dan team dari Basarnas pusat.” Ucapanya.
Adapun peserta yang mengikuti pelatihan berjumlah 50 orang yang diberikan materi kelas dan praktek sesuai jadwal yang telah ditentukan. Sebanyak 49 orang peserta dinyatakan lulus dalam kegiatan tersebut.(tr-01)
Reporter: Rahmat Akrim l Editor: Zulfikar