Bahan Pokok Mahal, Pedagang Kue Lebaran Menjerit
TERNATE (kalesang) – Sejumlah bahan pokok di pasar tradisional Kota Ternate, Maluku Utara mengalami lonjakan harga. Kenaikan harga ini membuat pedagang kue lebaran mengeluh. Apalagi lonjakan harga ini menjelang lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.
Amatan kalesang.id, Sabtu (16/4/2022), tidak hanya minyak goreng, tapi juga harga terigu, mentega, gula pasir, telur dan susu. Kenaikan harga bahan pokok ini diperkirakan terjadi sejak awal April lalu.
Tepung terigu dibandrol dengan harga Rp11.000/kg. Harga sebelumnya Rp9.000/kg. Mentega blue band sebelumnya Rp20.000/kg sekarang naik menjadi Rp40.000/kg. Gula pasir naik menjadi Rp16.000/kg. Sementara telur harga sebelumnya Rp1.500/butir sekarang naik menjadi Rp1.700/butir. Sedangkan telur per papan (30 butir) yang biasanya dijual Rp45.000 kini naik menjadi Rp51.000/papan.
Umar, seorang pedagang kue di pasar Higienis Gamalama mengatakan, kondisi ini menyebabkan harga dagangan kue juga harus disesuaikan. Dimana, ukuran kemasan toples besar dihargai Rp175.000/toples. Sementara toples kecil Rp100.000/toples. Sedangkan kemasan kertas ukuran besar Rp120.000.
“Padahal di tahun 2021 kemarin harga dalam kemasan toples besar hanya Rp150.000 per pertoples. Sementara dalam kemasan kertas besar satuannya dihargai Rp80.000.” Kata Umar kepada kalesang.id, Minggu (17/4/2022).
Umar mengaku, dalam sepekan terakhir banyak pembeli yang mengeluh atas kenaikan harga kue yang dijualnya.
“Tapi ya mau bgaimana lagi, bahan-bahan kue sekarang mahal makanya kami naikan harga kue yang kami jual.” Ucapnya.
Senada juga dikeluhkan pedagang kue lainnya. Mereka berharap harga bahan pokok bisa kembali normal jelang labaran Idul Fitri nanti.(tr-08)
