TIDORE (kalesang) – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Provinsi Maluku Utara, belum memiliki data terkait dengan inflasi.
Kepala BPS Tikep, OKI Afrizal mengatakan, untuk data inflasi mereka masih gunakan rujukan yang dirilis Kantor BPS Kota Ternate. Itu karena mereka belum melakukan survei terkait inflasi daerah.
“Untuk bikin survei, kan kita harus memerlukan dana, sementara kita tidak punya dana untuk survei.” Kata Oki saat ditemui kalesang.id di ruang kerjanya, Selasa (5/7/2022).
Sementara untuk BPS Kota Ternate, lanjutnya, dana survey yang sering digunakan itu mendapat bantuan dari BPS Pusat. Sedangkan survei yang dilakukan oleh Tikep itu, masih bekerjasama dengan instansi-instansi terkait.
“Jadi BPS dan instansi-instansi terkait melakukan Perjanjian Kerjasama (PKs). Sebelum bertugas di sini, sebelumnya BPS Tikep pernah melakukan survei tentang inflasi.” Bebernya.
Di tahun ini, Oki menambahkan, tidak ada anggaran untuk survei. Alasan masih menggunakan rujukan dari Ternate karena memang jarak antara dua daerah sangat berdekatan.
“Jadi komoditi Ternate dan Tidore hampir sebagian besar sama, dan juga berdekatan. Mulai dari ikan, sayur, buah, serta kebutuhan lainnya tidak beda jauh dengan Ternate. Yang berbeda di bagian harga.” Tandasnya.(tr-04)
Reporter: M. Rahmat Syafruddin
Redaktur: Junaidi Drakel