Membaca Realitas
728×90 Ads

Organisasi Gantara Gelar Sosialisasi di Tidore

Harun: Umumnya Kasus Kekerasan Seksual Terjadi Karena Pergaulan Bebas dan Pacaran

TIDORE (kalesang) – Garda Pemuda Nusantara (Gantara), Selasa (7/3/2023) sore melaksanakan kegiatan sosialisasi gerakan pemuda anti kekerasan di Maluku Utara yang bertempat di Caffe Borero, Tomagoba, Kecamatan Tidore.

Dalam kesempatan itu, Harun Gafur, ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gantara Maluku Utara menjelaskan ada empat daerah di Maluku Utara yang hingga saat ini belum membentuk Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), yakni Halmahera Timur (Haltim), Halmahera Tengah (Halteng), Kepulauan Sula (Kepsul), dan Taliabu.

Makanya menurutnya untuk membantu pemerintah menekan angka kekerasan perempuan dan anak, Harun mendeklarasikan organisasi yang dipimpinnya pada 4 Desember 2022 lalu, dan mulai lakukan sosialisasi pencegahan.

Ditambah Tidore, Harun bilang sudah 6 kabupaten/kota yang sudah dilakukan sosialisasi yakni Kepsul, Haltim, Halteng, Halmahera Barat (Halbar), dan Halmahera Utara (Halut).

“Jadi di titik-titik yang kita lakukan sosialisasi pencegahan itu, merupakan titik rawan terjadinya kasus kekerasan seksual.”Bebernya.

Selain melakukan sosialisasi pencegahan, dia bilang Gantara juga melakukan pendampingan kepada korban.

“Jadi setiap sosialisasi di suatu daerah kemudian ditemukan ada kasus yang sementara diproses hukum, kita lakukan pendampingan.”Jelasnya.

Karena, sambung dia, Gantara selain memiliki 4 akademisi yang bertugas melakukan sosialisasi, juga 5 pengacara, dan satu tenaga psikologi.

“Rata-rata dari semua kasus yang kita kaji di Maluku Utara, penyebab terjadinya kekerasan seksual akibat pergaulan bebas. Sedangkan untuk kekerasan terhadap perempuan itu karena pacaran.” Pungkasnya.

 

Reporter: M. Rahmat Syafruddin
Redaktur: Wawan Kurniawan

728×90 Ads