Pernyataan Mantan Ketua DPC Hanura Kota Tidore Dikecam Internal Partai
TIDORE (kalesang) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Tidore Kepulauan Maluku Utara geram dengan komentar mantan Ketua DPCnya Riri Aisyah Do Taher di media ini, Senin (15/5/2023) kemarin.
Berita Terkait: Mantan Ketua DPC Hanura Kota Tidore Kepulauan Tak Diakomodir Sebagai Bacaleg
“Dia tidak pernah berkomunikasi dengan kami soal pendaftaran, dan kami juga membaca gelagak dia mau pindah partai.”Bantah Sekretaris DPC Hanura Kota Tidore, Muhlas Marsaoly ketika dikonfirmasi kalesang.id terkait komentar Riri Aisyah, Selasa (16/5/2023).
Muhlas menjelaskan, nama Riri tidak tercantum di Sistem Pencalonan (Silon) Partai Hanura lantaran anggota DPRD Kota Tidore aktif itu memang tidak pernah mendaftar.
“Kalau dia bilang namanya tidak terinput ke Silon. Tolong tanya kedia kapan dia mendaftar sebagai Caleg di partai Hanura Tikep. Tanya ke dia, memangnya dia jadi anggota DPRD dari partai mana, dan terus kami harus konfirmasi ke dia soal Caleg ?.”Ketusnya geram.
Jadi menurut Muhlas, Riri mungkin belum memahami terkait Silon, karena data yang masuk ke Silon itu jika yang bersangkutan mendaftar ke partai.
“Tidak boleh serta merta nama dimasukkan sembarangan, tanpa yang bersangkutan mendaftar. Partai ini selalu membuka diri, tidak pernah kami membatasi.” Ungkap dia.
Partai ini, lanjutnya, memiliki aturan main, jadi ia meminta agar jangan membuat kegaduhan.
“Partai ini punya aturan, jadi lalu mau menjadi politisi, jadilah politisi yang benar.”Cibirnya.
“Jadi sekali lagi kami minta kepada yang bersangkutan kalau niat mau pindah. Pindah saja, jangan bikin cerita yang akan menimbulkan lelucon diluar. Sebab kami juga tidak ingin berpolemik, karena saat ini tengah fokus melakukan konsolidasi partai untuk meraih kursi di 2024.” Pungkasnya.
Reporter: M. Rahmat Syafruddin
Redaktur: Wawan Kurniawan