Kalesang – PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) memastikan keandalan pasokan listrik di Kecamatan Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat, selama bulan suci Ramadan 1446 H.
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, menegaskan bahwa PLN telah menyiapkan sistem kelistrikan agar tetap andal menjelang Ramadan. Hingga saat ini, PLN masih dalam status siaga yang akan berlanjut hingga perayaan Idul Fitri 1446 H.
Awat mengakui adanya beberapa gangguan selama proses tersebut, yang sebagian besar disebabkan oleh faktor eksternal. Salah satunya adalah insiden pada 9 Maret lalu, ketika tiang Jaringan Tegangan Rendah (JTR) di wilayah kerja Kantor Pelayanan (KP) Manipa patah. Namun, tim PLN segera merespons laporan tersebut dan langsung melakukan perbaikan di hari yang sama untuk meminimalkan durasi pemadaman.
“Kondisi cuaca ekstrem saat ini juga menyebabkan banyak pohon tumbang, yang berpotensi mengganggu jaringan listrik. Namun, petugas PLN selalu sigap menganalisis, mengevaluasi, dan memperbaiki sistem kelistrikan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan lancar,” ujar Awat pada Rabu (20/3/2025).
Saat ini, Awat memastikan bahwa sistem kelistrikan di Manipa sudah dalam kondisi aman dan normal. Ia juga mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga fasilitas kelistrikan demi keselamatan dan keandalan pasokan listrik.
“Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah memangkas ranting pohon yang berpotensi menyentuh jaringan listrik, terutama di musim cuaca ekstrem seperti sekarang. Angin kencang dan hujan lebat dapat menyebabkan pohon tumbang atau ranting patah, yang bisa mengganggu aliran listrik atau bahkan menimbulkan bahaya,” tambahnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk segera melaporkan potensi gangguan listrik melalui aplikasi PLN Mobile atau layanan pengaduan resmi PLN.
“Kami memonitor seluruh laporan gangguan secara real-time sehingga dapat dieksekusi dengan maksimal. Silakan manfaatkan aplikasi PLN Mobile untuk segala permasalahan kelistrikan,” tutup Awat.